December 15, 2021
Secara historis Nusantara memiliki banyak kerajaan dengan berbagai khazanah kebudayaannya. Beberapa di antaranya masih bertahan hingga kini. Selain sebagai lembaga adat dan budaya, kerajaan di Nusantara itu menyimpan warisan tak ternilai berupa manuskrip-manuskrip kuno secara turun temurun. Manuskrip dalam beberapa koleksi kerajaan Nusantara itu kini dapat diakses melalui berbagai repositori online, salah satunya melalui program DREAMSEA. Lalu apa saja khazanah koleksi manuskrip kerajaan di Nusantara yang sudah didigitalisasi? Bagaimana keadaannya saat ini? Bagaimana kisah pewarisannya? dan apa saja isi teksnya? Untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut, program Digital Repository of Endangered Manuscripts in Southeast Asia (DREAMSEA) bekerja sama dengan Masyarakat Pernaskahan Nusantara […]
November 19, 2021
DREAMSEA, Kuningan – From 15 October until 13 November 2021, more manuscripts of the collection of Pangeran Madrais in Paseban Tri Panca Tunggal in Kuningan, West Java, Indonesia were digitised by DREAMSEA. This was the second stage in the preservation efforts to safe the manuscripts in Paseban as they are threatened of becoming damaged. Dr Tedi Permadi from the Universitas Pendidikan Indonesia acted as Academic Expert and team leader during this mission. He was assisted by Emmy Ratna Gumilang Damiasih from Paseban Tri Panca Tunggal Tim as Assistant Academic Expert, and by Surya who acted as photographer and Kurniawan as […]
October 28, 2021
Jakarta, DREAMSEA — After having assisted local society to digitize manuscripts in Southeast Asia for four years, DREAMSEA has launched its repository database on Friday, 1 October 2021. The launching was done via YouTube under the title “DREAMSEA Launch Southeast Asian Manuscripts Database”. From 2018 until 2021, DREAMSEA has executed 29 digitizing missions in various places in Southeast Asia. During these missions 4.274 manuscripts were digitized resulting in no less than 248.291 manuscript images. The database is very useful for society at large and especially for academics, religious persons, librarians, and people active in the arts and creative industry who […]
October 28, 2021
Karawang. DREAMSEA. The Digital Repository of Endangered and Affected Manuscripts in Southeast Asia (DREAMSEA) has returned to safe manuscripts in private collections in Indonesia. From 23 to 26 April 2021, 900 pages of numinous manuscripts from a number of regions in Karawang Regency in West Java have been digitized. The manuscripts come from five locations of which three form legacies now preserved by the gate keepers at the holy graves of Syekh Abidin Ciranggon, Mbah Ribiah Cikampek Pusaka and Kampung Gempol Bojong. The two other collections are kept in the Sukaluyu and Wadas regions and are privately owned. The manuscripts […]
October 14, 2021
JAKARTA – Nusantara , kawasan yang dikenal dengan Asia Tenggara di masa kini, adalah sebuah wilayah yang masyarakatnya memiliki tingkat keragaman yang tinggi. Ribuan etnis tinggal di wilayah yang mencakup dataran Indocina, Semenanjung Malaya, dan kepulauan sekitarnya. Read the full article
October 7, 2021
Manuskrip tak hanya menjadi identitas budaya masyarakat Nusantara, melainkan juga menjadi representasi keragaman budaya masyarakat Asia Tenggara yang sangat penting untuk kita ketahui. Namun, keberadaan manuskrip seringkali terabaikan, tak ada yang peduli sehingga menjadikannya terlupakan dan terancam hilang. DREAMSEA hadir untuk mengisi kekosongan itu, dengan melakukan penyelamatan pada manuskrip melalui kegiatan digitalisasi. Read the full article
September 30, 2021
BincangSyariah.Com— Asia Tenggara memiliki kekayaan khazanah yang melimpah. Bisa di bilang Asia Tenggara adalah laboratorium hidup. Asia Tenggara terbuka bagi siapapun yang ingin mempelajari keragaman budaya dan agama masyarakatnya. Tentu, sebagai laboratorium hidup, Asia Tenggara menyimpan warisan keragaman kebudayaan dari masa silam, termasuk manuskrip. Read the full article
September 30, 2021
DREAMSEA is launching an open-access data base to preserve the diversity of texts contained in Southeast Asian manuscripts. The opening event takes place this Friday, 1 October. Manuscripts are an essential part of Southeast Asia’s rich cultural heritage. Many of these manuscripts are privately owned – and many are in a precarious condition. To prevent the contents of these manuscripts from being lost forever, they must be protected and preserved. Read the full article
June 19, 2021
MAKASSAR, BLAM — Balai Penelitian dan Pengembangan Agama Makassar (BLAM) bekerja sama dengan Digital Repository of Endangered and Affected Manuscripts in Southeast Asia (DREAMSEA) menggelar Pelatihan Digitalisasi Manuskrip, selama dua hari, 30-31 Mei 2021, di aula lantai tiga Kantor BLAM. Peserta pelatihan berasal dari berbagai kalangan. Selain Peneliti Bidang Lektur Khazanah Keagamaan dan Manajemen Organisasi BLAM, peserta juga berasal dari lembaga pemerhati naskah klasik. Mereka adalah Makassar Heritage Society, LAKPESDAM Sulawesi Selatan, dan Komunitas Pemerhati Lontara’. Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan pengetahuan digitalisasi naskah klasik kepada peserta, agar dapat berpartisipasi dalam perlindungan manuskrip. DREAMSEA merupakan program yang bertujuan untuk melakukan […]